Skip to main content

Dokumen lengkap untuk apply Visa Tinggal di Jerman

Hallo!

Sudah lama saya gak cerewet, karena work from home semenjak pandemic covid19 merebak jadi sekarang lagi #DiRumahAja  ALERT!  Please stay at home, do social distancing and wash your hands often untuk memutus/ mencegah Covid19 menyebar lebih banyak lagi.

Akhirnya dapat juga "tiket" tinggal di Jerman! Semoga dilancarkan karena saya cukup deg-degan tiba-tiba virus Corona ini memburuk menjelang saya pindahan. 
Well, pengalaman mengurus Visa Nasional ke kedutaan Jerman kemarin lumayan panjang tapi tenaaaang... tidak sesulit mengurus pernikahan campuran di Indonesia kok πŸ˜‚

Saat itu akhir November 2019, suami sudah bolak-balik ingetin buat janji/ Termin untuk urus Visa Kumpul Keluarga, tapi karena saya masih ribet kerjaan dan kadang kelupaan jadilah baru buat janji bulan Desember 2019 dan kagetnya saya ternyata Visa Nasional ini beda banget dengan Visa kunjungan, karena antrian visa ini bisa sampai berbulan-bulan sedangkan visa kunjungan hanya 1 mingguan 😭
Akhirnya saya baru dapat jadwal di bulan February 2020, karena kelalaian ini saya harus menunggu lebih lama lagi untuk berangkat ke Jerman. Jadi kesimpulannya kalau sudah diingetin suami itu didengerin πŸ˜… dan siapkan waktu at least 1 - 3 bulan untuk menunggu Termin ini ya.

Setelah urusan Termin selesai meskipun berat hati karena niatnya mau merayakan Valentine bersama gagal total, saya mulai mempersiapkan semua dokumen yang harus saya bawa saat wawancara nanti. Semua persyaratan bisa dilihat di sini bisa juga kunjungi Website keduataan Jerman supaya bisa tahu informasi lebih lengkapnya. 

Download dulu form untuk apply visa kumpul keluarga, form ini cukup berbeda dengan form visa kunjungan atau turis, sebaiknya isi data selengkap-lengkapnya karena mereka akan memberikan approval based on data yang kita berikan, jangan lupa download lembar pasal untuk ditempelkan materai dan ditanda tangani.
Selain Form dan lembar pasal ada beberapa lampiran yang harus disertakan:
  • Buku Nikah (bagi yang muslim) atau Akte Nikah (bagi yang non muslim) yang sudah dilegalisir oleh negara dan kedutaan serta diterjemahkan ke dalam bahasa Jerman. Ingat, harus penerjemah tersumpah resmi ya, listnya bisa dilihat di sini. Proses lamanya translate tergantung penerjemah tersumpahnya itu sendiri, kadang mereka membutuhkan waktu lama karena harus cross-checked nama dan data kita kepihak-pihak tertentu sebelum diterjemahkan. 
  • Passport Isteri & Foto Kopi Passport Suami 
  • Sertifikat Bahasa Jerman A1 dari institut bahasa jerman resmi yaitu Goethe Institute. Saya sendiri sudah memiliki Sertifikat A1 dari 2016 setelah kurang lebih 6 bulan belajar di Goethe Jakarta. Fasih berbahasa jerman? Naturlich Neine! hahaha.. Saya dan suami berbicara menggunakan bahasa Inggris jadi bahasa Jerman saya sangat buruk bahkan hampir lupa semua karena tidak terlatih.
  • Dokumen konfirmasi tinggal Suami. Dokumen/ surat ini dikeluarkan oleh kantor administrasi dimana suami tinggal, akan ada nama, tempat tanggal lahir, alamat lengkap dan keterangan bahwa memang benar suami tinggal di kota tersebut sejak tahun sekian hingga saat ini serta ada tanda tanggan dan stempel dari pihak terkait. Dokumen ini bisa dikirim melalui scan email ke kita dan print untuk diberikan ke kedutaana.
  • Foto Kopi Kartu Identitas Suami. Jika Suami WN Jerman, Kartu Identitas ini menggantikan fungsi asuransi yang diminta oleh pihak kedutaan (Jika suami/ isteri WN Indonesia yang tengah belajar/ bekerja disana diwajibkan melampirkan asuransi) 
  • 2 lembar Pas photo 3 x 4 latar belakang putih, berpakaian rapih, wajah & telinga terlihat jelas. 
  • Surat undangan dari & bertanda tangan Suami, surat undangan ini diketik atau bisa ditulis tangan dalam bahasa Jerman ditujukan kepada kedutaan Jerman di Jakarta, isinya adalah memohon kedutaan untuk menyetujuin permohonan Visa Nasional dan mengkonfirmasi bahwa dokumen - dokumen yang kita berikan adalah benar. Dokumen ini bisa dikirim melalui scan email ke kita dan print untuk diberikan ke kedutaana.
Semua document diatas di bawa aslinya dan harus sudah difotokopi masing-masing 2 rangkap, untuk biaya Visa Nasional ini sebesar 120 Euro tapi dalam case ini karena saya menikah dengan WN Jerman jadi tidak ada biaya tersebut alias gratis. 
N.B. Untuk permohonan visa nasional tidak diperlukan booking tiket pesawat, cukup bawa dokumen-dokumen yang diperlukan saja. Jangan khawatir karena arahan ini juga dari embassy πŸ˜Š

Akhirnya hari itu datang setelah berbulan - bulan menunggu, Saya dapat jadwal pas hari valentine, yes, 14 February 2020 di jam 7.45 pagi. Jam 7 pagi ketika saya datang ada beberapa orang yang sudah buat antrian didepan gerbang. Saya siapkan passport dan print-out bukti Termin untuk diperlihatkan ke security sebelum masuk nanti.
Jam 7.30 Pintu gerbang dibuka dan pak security memperbolehkan beberapa orang masuk termasuk saya yang memang bisa dibilang tim kloter 1 hehe..
Ketika masuk, nama kita diabsen dan diberi arahan untuk menyusun 2 rangkap dokumen sesuai urutan seperti pemberitahuan yang sudah tertempel di dinding pojok ruang tunggu. Setelah selesai kita boleh beri aba-aba pihak embassy bahwa kita siap untuk dipanggil. 

Nama saya dipanggil!
Petugas mulai memeriksa kerapihan susunan & kelengkapan dokumen, jangan lupa siapkan pena untuk kita mengisi form tambahan atau kekurangan yang diminta oleh pihak embassy. Setelah semua lengkap, saya memulai sesi wawancara, pertanyaan seputar sejarah dan kisah cinta saya dan suami sampai akhirnya menikah. Satu kata "Malu" karena semua orang diruangan itu bisa dengar apa isi wawancara itu hahahahaπŸ˜‚. Setelah wawancara saya dipersilahkan pulang dan menunggu informasi dari embassy.

Lalu Kapan, bagaimana dan berapa lama Visa akan di approve ??  

Pihak kedutaan akan memberikan informasi, bahwa proses approval visa ini bisa memakan waktu min. 6 - 8 Bulan, tergantung kecepatan kantor administrasi kota yang ada di Jerman, jadi rajin-rajin minta suami untuk hubungi pihak kantor administrasi untuk push approval visa kita. - karena alasan ketidak pastian ini kenapa kita tidak membutuhkan bukti booking tiket pesawat 

Dalam case saya, diminggu ke-3 setelah submit, saya diemail oleh pihak kedutaan bahwa visa saya sudah bisa diambil. Bukannya seneng tapi malah takut.. kok cepet, wah jangan-jangan langsung di rejected... 

Akhirnya saya datang ke kedutaan untuk mengambil visa, bawa passport asli dan bukti submit visa yang sebelumnya diberikan. Masuk kedutaan Jerman sudah enggak menakutkan lagi bagi saya tapi kali ini rasanya seperti pertama kali, perut mules, pengen pipis hahaha...

Yang bingung kok, passport asli ada di kita? Visa schangen/ nasional bentuknya "stamp" sticker berhologram yg di tempel di passport jadi passport kita bawa pulang setelah apply dan kita bawa lagi ke Embassy saat pengambilan.

Setelah naik ke ruang pengurusan Visa, saya duduk di depan loket pengambilan sampai petugas loket memanggil saya dan meminta passport, menunggu lagi dan dipanggil lagi. Setelah menerima passport, petugas cuma bilang, "Silahkan dicek, apabila nama dan lain-lainnya sudah benar silahkan pulang processnya sudah selasai". Setelah saya lihat, visa saya APPROVED dan semua keterangan sudah benar! Rasanya seperti semua beban di pundak dan dada menghilang hahaha.. *Lebay πŸ˜‚

Familiennachzug Visa


Dalam case saya approval hanya memakan waktu 3 mingguan karena ternyata kantor administrasi kebetulan dibelakan gedung tempat tinggal suami hahaha.. πŸ˜† 
Visa Kumpul Keluarga / Visa Nasional ini hanya diberikan untuk 90 hari saja, dan setelah sampai dinegara tujuan kita harus membuat laporan ke KBRI dan kantor adminstrasi setempat untuk memperpanjang izin tinggal sebelum masa 90 hari kita habis.
Selanjutnya persiapan pindah disituasi yang menyeramkan ini, semoga semua cepat membaik, untuk sekarang yuk #DiRumahAja



- Dina πŸ’š




Comments

Popular posts from this blog

Berapa Gaji kerja Part Time di Jerman ?!?

Pengalaman kerja part time di Hamburg, Jerman.  Carinya dimana, gimana... ??  Gajinya berapa... ?? Kerja part time di Jerman dibagi menjadi 2 tipe, "Midi-Job" dan "Mini-job". Perbedaan antara keduanya lumayan besar, untuk "Midi-job" dimana kita hanya diperbolehkan bekerja dengan maksimum 135 jam/ bulan, dengan rentang gaji gross 12 - 18€/ jam, sedangkan "Mini-Job" hanya diperbolehkan bekerja sekitar 70 jam/ bulan dengan gaji maximal 450€/ bulan, tidak kena pajak.  "Mini-Job" ini banyak digunakan Mahasiswa/i untuk mencari uang tambahan, karena Maximal waktu kerja yang pendek jadi tetap bisa fokus kuliah.  Awal Februari 2022 nemu lowongan di group Facebook untuk Part time (Midi-Job) Staff di salah satu Restaurant salad sejenis Salad Stop kalau di Jakarta.  Seperti cari kerja pada umumnya, step awal kirim CV dan tunggu panggilan interview. Setelah 2 minggu, akhirnya dihubungi untuk trial shift.  "Di trial shift ngapain aja?"   We...

Proses menikah di Indonesia dengan WNA

Mungkin sudah banyak blogger yang cerita dan berbagi info tentang perkawinan / pernikahan campur tapi belum banyak yang kasih tahu step awal banget gimana & darimana mulainya.  Well ini ceritaku aja monggo kalau mau dibaca – baca untuk reference persiapan  😊 Tanpa basa-basi persiapan pertama untuk nikah campur di Indonesia memang seribet itu, gak mau kasih janji-janji ini bakal mudah dan tulisan ini juga bukan berisi tips atau apapun yang berbau mengenai kemudahan, hanya cerita pengalamanku aja.  Tapi tenang, step awal ini gak sesusah minta restu untuk nikah sama orang bule kok hehe..  😝 Fresh from the oven!  Yes, pernikahanku baru aja kemarin bulan September 2019, tepatnya tanggal 15 di Jakarta #newlywed We decided to have Javanese Wedding Persiapannya sekitar 6 bulan, dari pertama kali ke Bu RT, Pak RW, Kelurahan, Puskemas, Kecamatan, KUA, Embassy dan KUA lagi. By the way untuk periode itu sangat case by case tergantu...

tipsy talk; I FLEW MY PARENTS TO EUROPE

*sip my second glass of rosΓ©  Finally! After working in an office job for almost 1 year, i can save and flew my parents to visit me here in Germany. 2 return ticket to Germany and accommodation during our stay in Amsterdam, Berlin & Paris.  Yes... yes.. i am BRAGGING over here. I wanna tell the world that this naive little girl is so proud of herself! Maybe not so little anymore but at least i can achieved something for my precious persons before i turned 30.  I made myself so much promises and dreams since i was a kid but i let them just flew by because i doubt myself too many times...not this time!  I have already enough saving around Dec. 2022 yet too scared to offer my parents. Well i have that money in my bank account but somewhat still doubt myself. Silly!  By the end of January i took so much courage just to asked them to visit me. Went to authorities asking invitation documents, facing Schengen drama, paying agent to help us getting earliest appointm...